top of page

OVERHEAT: SAJIAN PANAS DARI HUMAN CAPITAL

  • Rizqi Prasad
  • Jul 25, 2023
  • 3 min read

Updated: May 30, 2024


ree

Sekitar 2 minggu yang lalu atau lebih tepatnya pada tanggal 8 Juli 2023, kami berkesempatan untuk hadir pada sebuah perhelatan acara yang diinisiasi oleh Human Capital. Acara yang mereka beri nama “Overheat” tersebut merupakan acara besutan mereka edisi ke-10. Seperti acara-acara mereka sebelumnya, acara “Overheat” juga turut menampilkan sederet musisi yang berasal dari ranah arus pinggir. Pada acara ini, Human Capital mengundang beberapa band yang berasal dari lintas daerah dan juga lintas genre, yaitu Bedchamber, The Jeblogs, Det-Plag Lust, The Kicks, dan CJ 1000. Dengan harga tiket yang cukup ramah di kantong dan juga lokasi acara yang cukup mudah dijangkau, menjadikan acara “Overheat” dari Human Capital begitu menyenangkan penonton.

Acara ini dimulai sekitar pukul 6 malam yang dimulai oleh Bedchamber selaku band pembuka. Para personil Bedchamber tampak begitu khusyuk memainkan alat mereka masing-masing, terlebih ini merupakan panggung kedua mereka setelah baru saja merilis album perdananya yang berjudul "Capa City”. Tak banyak kata-kata yang bisa dikeluarkan ketika mereka bermain, sebab dengan alunan musik yang mereka hasilkan membuat mata dan telingan penonton menjadi hanyut dalam suasana. Terlebih acara malam itu digelar di tempat yang semi-outdoor sehingga dapat dibilang Bedchamber merupakan padanan yang pas untuk membuka acaranya.

ree

Setelah dijamu dengan berwoles-ria oleh Bedchamber, selanjutnya ada penampilan dari The Jeblogs yang berbeda 180 derajat dari segi alunan musiknya dengan penampil sebelumnya. Sejak awal naik ke atas panggung aura rock dari band ini sudah terasa kental, begitupun saat mereka tampil, yang malah membuatnya semTakin menjadi-jadi. The Jeblogs sendiri pada hari itu sedang menjalankan ibadah tur-nya, dimana kota Jakarta menjadi titik terakhir perhentiannya. Meskipun band ini berasal dari luar jabodetabek, namun tak menyurutkan antusiasme para penonton dan bahkan para penonton ikut bersenang-senang menyanyikan lagu-lagu mereka.

ree

Penampilan dilanjut oleh Det-Plag Lust, band asal Bogor yang akhir-akhir ini nampaknya sedang lumayan emerging di ranah musik pinggir. Meskipun sebenarnya mereka sudah terbentuk dari beberapa tahun yang lalu, namun pada tahun ini bisa dibilang nama mereka akhirnya bisa mencuat ke permukaan. Ketika kami menyaksikan band ini, kami cukup berdecak kagum atas stage act dan musik yang mereka mainkan. Satu momen yang kami ingat sekali yaitu pada saat vokalis mereka memainkan suling, dimana hal tersebut meskipun kelihatannya sederhana namun efek suara yang dihasilkan ternyata bisa sedemikian rupa. Oh iya ada satu lagi, yakni ketika band ini ingin berpindah antara lagu yang satu ke lagu yang lain bukannya mencetak song list dalam bentuk kertas, justru mereka malah mencetak dalam bentuk kaus. Walaupun kami tidak tahu kebenerannya seperti apa atau hanya sekadar gimik, tapi menurut kami itu merupakan salah satu stage act yang jenius.

ree

Selanjutnya ada penampilan dari The Kicks yang juga sedang menjalankan turnya. Seperti namanya, sejak detik awal mereka bermain langsung bisa "menendang" telinga para penonton dengan musik yang mereka mainkan. Acara malam itu semakin malam justru semakin liar berkat penampilan dari The Kicks. Bendera band mereka pun tak lupa mereka bentangkan dari awal sampai akhir sebagai backdrop-nya. Speed musik yang kencang disertai dengan hentakan vokal yang berat membuat para penonton mengangguk-anggukan kepala dan sesekali menggerakan beberapa anggota tubuhnya untuk menikmati musik yang disajikan oleh The Kicks.

Acara malam itu ditutup oleh penampilan dari CJ 1000. Penampilan mereka tak perlu diperdebatkan lagi. Hampir seluruh penonton yang hadir pada saat itu bahkan membuat circle pit dan saling moshing satu sama lain. Aksi panggung dari para personelnya pun membuat para penonton terhibur, karena bagaimana tidak, ada yang melakukan sikap lilin dan ada juga yang melakukan posisi “gatau apa itu namanya”. Namun dari segi musik yang mereka mainkan pun sungguh ciamik, karena para personelnya seperti “tahu” bagaimana cara memainkan musik keras namun tetap bisa dinikmati oleh para pendengar yang awam. Tak ayal, acara “Overheat” menjadi acara berikutnya dari Human Capital yang masuk kedalam daftar wajib untuk dikenang di memori para penonton berkat penampilan memukau dari para penampilnya.


- Ditulis oleh Alfian Afryamirta

 
 
 

Comments


Contact:

Email: berniagaria.media@gmail.com
Instagram:
@berniagaria
Spotify:
Berniagaria

BERNIAGARIA

Music News • Reviews • Interviews • Mixtapes

©2022 by Berniagaria.

bottom of page